Hukum Bacaan Surat At-Tin

Hukum Bacaan Surat At-Tin

A. Ikhfa

Bacaan Ikhfa terjadi jika nun sukun atau tanwin bertemu dengan salah satu dari lima belas huruf ikhfa yaitu:

kaf ( ك ), qaf ( ق ), fa' ( ف ), zha ( ظ ), tha ( ط ), dhad ( ض ), shad ( ص ), syin ( ش ), sin ( س ), za' ( ز ), 

dzal ( ذ ), dal ( د ), jim ( ج ), tsa' ( ث ), ta' ( ت ).

Contoh:   الْاِنْسَانَ

B. Idzhar Syafawi

Bacaan idzhar syafawi terjadi jika mim mati bertemu dengan huruf hijaiah selain ب dan مْ oleh karena itu, huruf  ب  dan  مْ  harus dibaca jelas

Contoh:   فَلَهُمْ اَجْرٌ

C. Idzhar Halqi

Bacaan idzhar halqi terjadi jika nun sukun atau tanwin bertemu dengan salah satu huruf halqi. Huruf halqi ada enam yaitu  خ , ء , ه , ع , غ , ح oleh karena itu, nun sukun atau tanwin harus dibaca jelas

Contoh:   اَجْرٌ غَيْرُ مَمْنُوْنٍ

D. Mad Tabi'i

Mad tabi'i adalah bacaan huruf hijaiah yang dipanjangkan secara biasa atau sering disebut mad asli. Cara membacanya dipanjangkan satu alif (dua harakat). Bacaan mad tabi'i terjadi apabila terdapat tiga sebab berikut:

  • Jika ada ا  didahului harakat fathah
  • Jika ada و   didahului harakat dammah
  • Jika ada  ي   didahului harakat kasrah
Contoh: وَالتِّيْنِ



0 Response to "Hukum Bacaan Surat At-Tin"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel